PERTAPAAN KEMBANG LAMPIR
Kembang
Lampir terdapat di Dusun Blimbing,Kecamatan Panggang,Kabupaten Gunung
Kidul. Cagar budaya ini lebih dikenal oleh masyarakat dengan nama
Pertapaan Mbang Lampir.
SEJARAH
Kembang
Lmpir merupakan petilasan Ki Ageng Pemanahan. Tempat ini merupakan
pertapaan Ki Agaeng Pemanahan ketika mencari wahyu kerato Matarm (Gagak
Emprit). Ki AGENG Pemanahan merupakan keturunan Brawijaya V dari
kerajaan Majapahit. Dalam bertapa itu akhirnya ia mendapat petunjuk dari
Sunan Kalijaga bahwa wahyu gagak emprit itu berada di Dusun Giring,Desa
Sodo,Kecamatan Paliyan,Gunung Kidul. Untuk itu ia diperintahkan oleh
Sunan Kalijaga untuk cepat-cepat pergi kesana. Sampai di desa Sodo ia
singgah dirumah kerabatnya Ki Ageng Giring.
Diceritakan
bahwa ditempat itu Ki Ageng Giring dan Pemanahan “berebut” wahyu
keraton (Pancapurba) yang disimbolkan dengan bentuk degan(kelapa muda).
Barang siapa meminum air dega itu sampai habis, aka anak keturunannya
akan menjadi raja Tanah Jawa. Konon degan tersebut merupakan symbol
persetubuhan dengan seorang putri. Dalam perebuta wahyu tersebut Ki
Ageng Pemanahan yag berhasil memenangkannya. Menurut cerita bahwa, saat
ki Ageng Giring naik sebuah pohon kelapa, sebuah kelapa muda berbicara
“Barang siapa meminum habis kelapa muda maka anak keturunannya akan
memnjadi raja Tanah Jawa”. Mendengar suara itu Ki Ageng Giring memetik
kelapa muda itu kemudian disimpannya didalam rumah. Ia belum mau meminum
degan itu, sebab ia belum merasa haus. Ki Ageng Giring meninggalkan
kelapa muda itu pergi ke ladang dahulu, supaya nanti dirinya merasa
haus.
Sampailah
dirumahnya, Ki Ageng Pemanahan dengan rasa haus langsung meminum degan
milik Ki Ageng Giring tadi. Maka dari itu yang anak dan keturunannya
menjadi raja Tanah Jawa adalah Ki Ageng Pemanahan yang merupakan kerabat
dekat Ki Ageng Giring.
Untuk
dapat sampai ke tempat Pertapaan Mbang Lampir, pengunjung harus
melewati anak tangga permanen yang telah dibangun. Adapun Denah kompleks
Kembang Lampir berbentuk angka 9(sembilan). Hal ini sebagai tanda bahwa
kompleks itu dibangun oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Bangunan yang
ada disana antar lain: Bangunan Induk untuk tempat penyimpanan pusaka
“Wuwung Gebug Mataram dan Songsong Ageng Tunggal Naga” serta dua buah
Bangsal Prabayeksa di kanan dan di kiri. Menurut juru kunci Surakso
Puspito, sebagai penghormatan terhadap para pepundhen Mataram di
kompleks itu juga dibangun beerapa patung antara lain: Panembahan
Senopati dan Ki Ageng Pemanahan, serta Ki Juru Mertani.
Patung-patung
ini dibuat oleh seseoarang yang berasal dari Jogja. Ia mendapatkan
Inspirasi bentuk dan rupa wajah-wajah patung tersebut bermulai dari
mimpi yang beliau dapatkan. Mimpi itu ia dapatkan tidak sekaligus
sempurna bentuk orang , akan tetapi bertahap-tahap. Beliau mendapatkan
mimpi tentang gambaran bentuk tubuhnya,kemudian kepalanya ,dst. Sehingga
pembuat patng tersebut dalam proses pembuatan patung, beliau telebih
dahulu membuat badan patung itu,kemudian kepala berikutnya sesuai dengan
mimpi yang tlah ia dapatkan.
KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل
BalasHapusKAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل
KAMI SEKELUARGA MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA MBAH , NOMOR YANG MBAH BERIKAN/ 4D SGP& HK SAYA DAPAT (350) JUTA ALHAMDULILLAH TEMBUS, SELURUH HUTANG2 SAYA SUDAH SAYA LUNAS DAN KAMI BISAH USAHA LAGI. JIKA ANDA INGIN SEPERTI SAYA HUB MBAH_PURO _085_342_734_904_ terima kasih.الالله صلى الله عليه وسلموعليكوتهله صلى الل